Selasa, 17 September 2019

Rumus Belajar


RUMUS BELAJAR "SOAR"

Oleh :
Asep Rohiman Lesmana


Belajar merupakan proses yang ditempuh untuk memutuskan bahan informasi apa yang hendak dikupas, diingat dan diulang agar pertanyaan yang diajukan saat tes dapat dijawab dengan tepat. Prosedur untuk mempelajari informasi dari buku teks dirangkum dalam empat langkah belajar yang dirumuskan sebagai SOAR.
I.        Survey sebelum membaca
A.     Survey buku
B.      Survey bab
II.      Organisasikan bahan yang dibaca
A.     Menggarisbawahi tulisan di buku
B.      Membuat catatan tentang isi buku
III.    Antisipasi pertanyaan-pertanyaan dalam tes
IV.    Resitasi dan review
Huruf pertama dari empat langkah-langkah utama di atas disingkat membentuk singkatan SOAR. S untuk Survey, O untuk Organisasikan, A untuk Antisipasi, dan R untuk Resitasi serta review.

Survey Sebelum Membaca
Proses perkuliahan pada umumnya menuntut Anda untuk mempelajari informasi dari buku-buku teks. Buku teks adalah buku-buku yang berisi rangkuman-rangkuman dari informasi yang diberikan dalam perkuliahan. Ada buku teks yang berisi pengajaran dan tugas untuk setiap mata kuliah, misalnya psikologi, bisnis, dan kimia. Lakukanlah survey terhadap buku teks Anda ketika Anda membelinya pada setiap permulaan semester, juga terhadap bab-bab di dalamnya sebelum Anda membacanya.
Kegiatan survey buku meliputi membaca bagian pengantar, pendahuluan dan daftar isi untuk mengetahui pola penyusunan buku dan fitur-fitur utama yang dimilikinya. Metode survey buku dijelaskan pada bab 12.
Survey bab terdiri dari membaca pendahuluan, bagian heading (kepala) bab dan simpulan penutup. Hanya diperlukan beberapa menit saja untuk melakukan survey bab, tetapi waktu tersebut tidak sia-sia karena dihabiskan untuk hal yang sangat bermanfaat. Kegiatan survey buku menghasilkan informasi yang melatarbelakangi peningkatan pemahaman bacaan lebih lanjut, Metode untuk melakukan survey bab dijelaskan pada bab 13.

Organisasikan Bahan Bacaan
Salah satu fakta terbaik tentang pembelajaran manusia adalah bahwa informasi dapat lebih mudah dipelajari apabila terorganisir dalam kemasan yang bermakna. Itulah alasannya mengapa begitu banyak bab dalam Terampil Berkuliah ditujukan untuk membantu Anda dalam mengembangkan keterampilan berorganisasi yang handal. Bab 8 dan 9 mengajarkan cara­-cara membuat simpulan dari bahan materi tertulis melalui pembuatan kerangka tulisan yang terorganisasi dengan rapi dan bab 10 memaparkan bagaimana cara membuat catatan kuliah yang tertata dengan baik. Di samping itu terdapat juga bab 14 dan 15 yang menjelaskan bagaimana menata informasi dalam buku dengan cara menggaris bawahi dan menambahkan catatan yang terkait dengan informasi yang ingin Anda pelajari dari buku tersebut.

Antisipasi Pertanyaan-pertanyaan yang Muncul dalam Tes
Pada kenyataannya, memang tidak mungkin mencerna semua informasi dari sebuah buku teks hanya dalam beberapa pekan dalam periode satu semester perkuliahan; Anda harus membuat putusan tentang bagian yang hendak dikaji dengan bagian yang tidak. Di samping itu, pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam tes cenderung diambil dari bagian informasi yang penting untuk diketahui oleh mahasiswa. Jika Anda dapat mengambil langkah antisipasi dalam menghadapi pertanyaan-pertanyaan tes, maka Anda akan dapat mempelajari hal-hal yang paling penting untuk ditelaah dari perkuliahan Anda, dan dengan demikian Anda akan dapat memperoleh nilai tes yang baik.

Resitasi dan Review
Banyak di antara mahasiswa berupaya mencerna informasi dari berbagai buku dan catatan dengan cara membaca dan membaca-ulang buku atau catatan tersebut. Mahasiswa­-mahasiswa semacam itu keliru dalam menafsirkan bahwa membaca dan belajar merupakan proses yang sama.
Tentu saja banyak bahan bacaan di perkuliahan yang harus Anda pelajari, tapi buku-buku dapat saja dibaca tanpa harus dipelajari. Membaca adalah proses yang ditempuh untuk memahami informasi yang disajikan dalam bentuk tulisan. Membaca meliputi beberapa aktivitas menentukan pikiran utama dan pikiran-pikiran penjelas yang terkait. Sedangkan belajar merupakan proses yang dilalui untuk memutuskan bahan yang akan dipelajari serta mengingat dan menghafal informasi. Dalam belajar terdapat berbagai aktivitas yang termuat dalam rumus belajar SOAR pada halaman permulaan bab ini.
Informasi dapat diingat dan dihapal melalui resitasi. Resitasi ialah suatu tindakan mengulang-ulang informasi secara senyap atau nyaring hingga dapat dihafal tanpa membacanya. Ada pula review yaitu mengulang-ulang bagian yang esensial untuk dipelajari. Kebanyakan dari bahan yang telah dipelajari cepat terlupakan kecuali bahan-bahan yang direview. Manakala Anda tidak dapat mengingat informasi yang perlu dipelajari untuk menghadapi tes, bisa jadi anda tidak mempunyai cukup waktu untuk mereview catatan Anda. Karena Anda pasti akan lebih baik dalam mengingat hal-hal yang sering Anda review.


Sumber :

Shepherd, James F. (1987). College Study Skills (Queensborough Community College, The City University of New York Third Edition). Boston: Houghton Mifflin Company.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Penguatan Integrasi Pendidikan

PENGUATAN INTEGRASI PENDIDIKAN DALAM ERA DISUPSI Oleh :  Asep Rohiman Lesmana, M.Pd. Pendidikan merupakan suatu entitas yang s...